|
Postman Bag |
Jadi cewek itu ribet, walau bukan termasuk fashionista sekalipun. Malah, kadang saya berpikir justru karena bukan fashionista makanya saya jadi ribet. Kalau buat pesta mesti pakai tas apa ya? Terus kalau mau ke acara semiformal enaknya menggunakan tas apa? Terus tas yang mau digunakan itu cocok gak sama baju… Halah… Puyeng… Tapi kalau dipikir-pikir lagi, sebenarnya saya memang hobi beli tas. Dulu hobi beli tas ketika baru kenal sama yang namanya area Tajur di Bogor. Sekarang sudah jauh lebih tobat karena kondisi yang memaksa (apa sih?).
Akhirnya saya iseng deh membongkar lemari untuk mendata ulang (seolah yang kebanyakan tas aja) apa saja sih yang saya gunakan selama ini?
1. Tas Kerja
Yang ini tidak usah acara foto segala yah, karena saya baru sadar tas yang digunakan untuk sehari-hari bekerja ini justru yang paling cupu dari semuanya. Kenapa? Karena saya tidak ingin memberikan kesan : “kalau bisa pakai tas mahal maka isinya pasti sama banyaknya dengan yang harus dibayarkan untuk mendapatkan tas tersebut” - alias mengundang copet.
Tas untuk membawa perlengkapan perang ke kantor ini seperti payung, topi, handphone, charger, Ipod, buku notes, lemari, meja… eh, itu sih kantong Doraemon ya… Back to topic. Karena isinya banyak, maka tas tersebut harus yang simple tapi bisa muat semua barang yang perlu saya bawa. Dan yang bisa dikepit agar setidaknya mengurangi kemungkinan dicopet.