HOUSE OF MANNA JAKARTA - A REVIEW

House of Manna and Tribe

Bulan Desember 2022 saya mendapatkan hadiah untuk menginap di penginapan baru di area Lebak Bulus: House of Manna. Dan mendapatkan juga diskon 10% untuk makan di restoran yang ada dalam satu tempat dengan mereka: TRIBE. 

2 postingan terkait adalah sebagai berikut:

Culinary Sekitar House of Manna Jakarta

Traveling With MRT JAKARTA

Saya konfirmasi mengenai hadiahnya dengan detail sebagai berikut:

Sumber foto: situs House of Manna Jakarta

Jiahhh, langsung naksir berat kan melihat kamarnyaaa... Jadilah saya menentukan tanggal berapa saya akan menginap di sana. Mereka memberikan waktu hingga bulan Maret 2023. Tapi saya sudah penasaran, jadilah saya menginap di sana tanggal 28 Januari.

Lobby House of Manna

Perjalanan dari rumah ke sana jauh juga, dari Jakarta Timur ke Jakarta Selatan yang sudah hampir sampai area Cinere. Karena saat ke sana sedang hujan, saya memilih naik taksi online. Sesampainya di sana, disambut ramah banget oleh para staff yang bertugas. 

Peraturan menginap di House of Manna Jakarta

Saya diminta untuk memperlihatkan kartu identitas sebelum check-in ke dalam kamar. Dan dijelaskan peraturan yang harus diikuti, seperti tidak merokok dalam kamar dan lainnya. Setelah itu barulah mendapatkan kunci kamar, yang juga dibutuhkan untuk menggunakan lift. Ada deposit yang ditetapkan oleh pihak House of Manna Jakarta.

lobby House of Manna Jakarta

Sementara saya diinformasikan mengenai peraturan selama menginap, mama saya duduk dulu di area yang telah disediakan. 

LIFT / TANGGA

Yes, itu juga yang membuat saya tertarik karena mereka menyediakan fasilitas lift. Maklum, saya membawa ibu yang kesulitan untuk naik turun tangga. 

Lift House of Manna Jakarta

Untuk naik lift diperlukan kartu yang juga berfungsi sebagai kunci kamar. Lift memang tidak terlalu besar, diisi sama saya dan ibu dan kursi roda langsung penuh. Tapi di sini kan bukan mall, jadi santai saja. Salah satu staff (CEWEK) malah membantu membawakan kursi roda ke lantai 3: LEWAT TANGGA. Terima kasih ya.

Saya dapat kamar paling ujung di lantai 3, kamar no. 305. Nah, dicatat yah teman-teman, siapa tahu bisa request :) Kamar terletak paling ujung bangunan, view menghadap ke jalan Adhyaksa. Ohya kamarnya tidak terletak dekat tangga/lift. Mengapa ini penting? 

FYI:

Di dekat tangga / lift tersedia dispenser. Jadi penginapan ini tidak menyediakan electric kettle. Untuk air panas atau kalau mau refill air minum 

TEMPAT TIDUR:

Kami mendapat kamar dengan tempat tidur double bed. Di sebelah kanan kiri, terdapat meja, yang memudahkan untuk meletakkan handphone yang tengah charging. 

SUASANA KAMAR

Sesuai dengan yang ada di situsnya, jadi saya tidak foto keseluruhan kamar. Apalagi karena kami memang niatnya mau mager aja di dalam, gordyn aja malas loh membukanya. 

Jika membawa kerjaan, disediakan meja berikut kursi dan lampu membaca. Bisa sambil melihat pemandangan jalan dari dalam kamar. 

KUNCI KAMAR

Kunci kamar jangan sampai hilang ya teman-teman. Selain kena denda, kunci ini juga diperlukan jika kalian hendak menggunakan lift. Dan tentunya untuk mengaktifkan fasilitas seperti lampu, televisi dan AC. Wadaw, gak kebayang kalau gak ada AC pada saat cuaca sering mendadak panas. AC berfungsi dengan baik banget, sampai sempat dimatikan sejenak karena kedinginan. 

BALCONY

Jika kalian ingin merokok, kebetulan lah dapat kamar dengan balkon. Sedari check-in, mereka sudah menegaskan KALAU saya mau merokok (yang tentu saja tidak), sebaiknya dilakukan di balkon. 

MINUMAN

Minuman dalam kemasan air mineral disediakan untuk dua orang. Tersedia juga kopi dan teh instan serta gula dan dua cangkir. Karena tidak ada electric kettle, harus mengambil air panas dari dispenser. 

SENSATIA BOTANICALS

Untuk mandi dan cuci rambut, yang disediakan adalah sabun dan shampoo keluaran Sensatia Botanicals yang salah satu ingredients-nya adalah geranium. Mandi dan mencuci rambut dengan produk ini sudah berasa lagi aroma therapy. 

Selain shampoo dan sabun mandi, disediakan juga sabun cuci tangan (juga keluaran Sensatia Botanicals) dan sikat gigi serta shower cap. Dan pastinya juga handuk serta keset (tidak saya foto). 

OPEN WARDROBE

Tidak disediakan lemari tertutup untuk menyimpan pakaian, tapiiii dari yang komen di postingan ini, saya baru tahu kalau yang begini nih kurang lebih semacam open wardrobe. Untuk menginap beberapa hari, memang cucok yang model begini ya. Lebih irit tempat dan praktis, bisa juga untuk meletakkan barang bawaan serta sepatu. Ada sandal dari penginapan yang dapat digunakan. 

Letaknya tidak jauh dari kamar mandi. 

PEMANDANGAN DARI BALKON

Walau menghadap ke jalan, tapi suara dari luar tidak terlalu terdengar kok. Sepintas terlihat sepi, tapi jalanan di sini lumayan ramai di waktu-waktu tertentu. 

INFORMASI TAMBAHAN

Tersedia laundry 24 jam di dekat pintu masuk penginapan, jika misalnya diperlukan. Ohya, pas saya menginap, saya mencoba pinjam hairdryer . Tapi saat itu saya kalah cepat dengan para pengunjung penginapan lain. 

Untuk area parkir lumayan lega kok, jadi tidak perlu khawatir kalau membawa mobil sendiri.

CATATAN: 

1. Tidak adanya electric kettle mungkin agak mengganggu bagi yang malas keluar kamar, karena harus mengambil di dispenser.

2. Pas perlu hair dryer dan ada kemungkinan tidak kebagian ketika meminjam lewat resepsionis.

KESIMPULAN:

Senanglah dapat giveaway dan dapat pengalaman dari menginap di area Lebak Bulus. Kalau gak karena dapat giveaway, mungkin gak akan pernah ke area ini.

PETA